TRIBUNNEWS.COM – Puasa Ramadhan adalah kegiatan ibadah yang sangat istimewa, kebenarannya begitu istimewa, Allah telah menyimpan rahasia pahala bahkan bagi mereka yang menjalankan puasa Ramadhan. SWT .
Siapa pun yang puasa istiqomah, yang berarti bahwa ia mengendalikan keinginan, keinginan dan tidak bermoral hanya karena Allah, maka ia siap untuk mengalami kebahagiaan luar biasa setelah persidangan
laporan harakah .id, Puasa adalah jenis ibadah khusus, yang memiliki karakteristik dan kebajikan dibandingkan dengan ibadah lainnya. Hadiah /

Puasa, terutama selama bulan Ramadhan, menggabungkan bentuk-bentuk ibadah pribadi dan ibadah sosial. Seseorang juga harus mengendalikan banyak hal yang berkaitan dengan kebiasaannya sendiri.
Nabi Muhammad SAW, Juan Lara sebagai Abu (Abu Hurairah) mengatakan, puasa dan membaca hadis yang relevan:
حدثنا سبو وسلمقاليقولاللهعزوجلالصومليوأناأجزيبهيدعشهوتهوأكلهوشربهمنأجليوالصومجنةوللصائمفرحتانفرحةحينيفطروفرحةحينيلقىربهولخلوففمالصائمأطيبعنداللهمنريحالمسك
“Allah berfirman: Puasa bagi saya Dia dan saya akan diberi hadiah segera; seseorang mengabaikan keinginan, hanya karena saya keinginan untuk makan dan minum; puasa adalah perisai; ada dua orang yang bahagia puasa: kebahagiaan karena pecah, kebahagiaan karena bertemu dengan Tuhan. Manusia ada dalam Tuhan Mata lebih harum daripada aroma minyak krem. “(Dilaporkan oleh Al-Bukhari) -Dalam Hadits di atas, ini menunjukkan bagaimana Allah SWT sangat mempercantik mereka yang berpuasa dan menggabungkan berbagai kebajikan. Salah satunya adalah rahasia Tuhan untuk memberi hadiah kepada mereka yang berpuasa.
“Karena puasa adalah untuk saya, saya satu-satunya yang dapat diberi pahala.” Keistimewaan pahala yang diberikan oleh Allah Allah membuktikan bahwa puasa adalah ibadah khusus dan harganya Hanya Allah yang memutuskan. Ini juga membuktikan bahwa di balik tindakan cepat yang kita lakukan, ada imbalan besar yang menunggu untuk dicurahkan.
Mengapa Tuhan memuliakan begitu banyak orang yang berpuasa? Tuhan menjawab: “Karena puasa, seseorang siap untuk melepaskan keinginan untuk makan dan minum, dan mengabaikan gumaman semua keinginannya.” Karena itu, Tuhan memberikan penghargaan tertinggi kepada orang-orang yang berpuasa. istiqomah adalah puasa, yang berarti bahwa ia dapat mengendalikan hasrat, hasrat, dan hasratnya yang tidak bermoral hanya dari Allah, sehingga ketika ia bertemu Tuhan di kemudian hari, ia siap untuk mengalami kebahagiaan luar biasa.
Pertanyaan tentang Islam dan Ramadhan? Anda dapat mengajukan pertanyaan dan berkonsultasi dengan agen konsultasi Islam Ust secara langsung. Zul Ashfi (S.S.I, Lc)
Kirim permintaan Anda ke Consultation@tribunnews.com
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi Tribunnews.com Syariah Islam
Leave a Reply